Pohonuntuk lebih sejuk. All Categories 3D Model. Ketapang kencana Faisal A. 6 Likes | 10K Downloads | 15K Views Download. Pohonketapang kencana merupakan salah satu jenis pohon, yang sebenarnya bisa dibudidaya karena tanaman tersebut bisa diperbanyak dengan mudah. Dengan tujuan yang berbagai macam tentunya. Karena akar pohon ketapang dapat merusak konstruksi, dan juga dinding bangunan ada baiknya untuk menanam lebih jauh dari rumah. Bungamenghasilkan buah agregat (berkembang dari satu bunga dengan banyak putik) yang disebut rose hips.Masing-masing putik berkembang menjadi satu buah tunggal (achene), sedangkan kumpulan buah tunggal dibungkus daging buah pada bagian luar.Spesies dengan bunga yang terbuka lebar lebih mengundang kedatangan lebah atau serangga lain Pagaryang katanya mulai rusak karena akar pohon Si Akar yang mulai cari gara-gara huhu Bye Mulai besok, tp bukan pohon buah.,.. ketapang kencana loh ya, bukan ketapang aja utk melihat speerti apa pohonnya.. Mbak.. Akarnya bisa merusak lantai atau *amit amit* nimpain rumah kalo angin kencang.. Pas di depan rumah ManfaatPohon Ketapang Kencana. Banyak alasan mengapa pohon ketapang harus ditanam di pekarangan rumah. Terdapat manfaat dari tanaman ini yang bisa dirasakan, mulai dari daun hingga batangnya. Selain itu, akar tanaman ini dapat merusak. Semakin tua dan besar batang pohonnya, akarnya semakin besar. Bahkan ada yang bisa mencapai 3 Untukakar pohon ketapang kencana yang merusak, sebenarnya tidak terlalu berpengaruh itu hanya asumsi saja karena akar tungganga tidak terlalu besar. Selain menjual pohon ketapang di Surabaya kami juga jual pohon ketapang kencana jogja. Ada beberapa jenis pohon ketapang biola dan tips agar ketapang kencana tidak tinggi. Pohonketapang kencana juga memiliki batang yang ramping dan tumbuh lurus sehingga tidak membutuhkan ruang terlalu banyak. Pohon ketapang kencana ini bisa tumbuh tinggi hingga mencapai 10 sampai 20 meter. Namun dengan pemangkasan yang tepat dan dilakukan secara teratur, maka pohon rindang ini bisa tetap terlihat rapi yang cocok ditanam Namailmiah pohon ketapang kencana (terminalia mantaly ) adalah salah satu jenis tanaman atau pohon yang sangat populer dikalangan pencinta pohon dan kalangan banyak orang,salah satu keunikan pohon ini terletak pada dahan rantingnya yang tersusun rapi sehingga dapat membentuk seperti payung berundak,banyak kawasan industri yang ditanami pohon TELP 0813-9313-9465, Harga Akar Ketapang Kencana Sleman, Jual Ketapang Kencana Banyak Ulat Yogyakarta, Ketapang Kencana Bandung Kepulauan Seribu Dapatkan link; Facebook; Twitter; Pinterest; Email; Aplikasi Lainnya; Maret 18, 2021 Biji Pohon Ketapang Kencana Jadipohon ini sangat memiliki fungsi yang vital sekali bagi lingkungan dan udara di sekitarnya. 5. Meningkatkan konsetrasi. Manfaat pohon ketapang cendana yang kelima adalah untuk meningkatkan konsentrasi. Pohon ketapang kencana ini memiliki daun yang rindang sehingga teduh dibawahnya membawa suasana yang sangat nyaman. 7x8d. Pohon ketapang adalah salah satu jenis tanaman berkayu yang cukup dikenal di masyarakat Indonesia. Pohon yang tumbuh rindang ini seringkali ditanam di halaman rumah atau sepanjang jalan sebagai tumbuhan peneduh. Jika diamati, pohon ini mempunyai cabang dan tajuk berbentuk unik dan khas. Selain itu, bentuk dan ukuran daun ketapang termasuk besar dan tebal dibanding daun pohon lainnya. Ada banyak hal menarik seputar pohon ketapang, termasuk dalam hal pemanfaatannya. Tenyata pohon berumur panjang dan bisa mencapai ukuran besar ini tak hanya bermanfaat bagi lingkungan, melainkan memiliki khasiat obat dan sebagainya. TaksonomiMorfologi Ketapang1. Akar2. Batang3. Daun4. Bunga5. Buah6. BijiHabitat Pohon KetapangAsal & SebaranStatus KelangkaanPerkembangbiakan1. Pemilihan Biji Ketapang2. Pembuatan Bibit3. Penanaman PermanenManfaat Pohon Ketapang1. Pohon Peneduh2. Bahan Pewarna Alami3. Konstruksi Bangunan4. Pengganti Kacang Almond5. Penetral pH Air Sebagai tanaman yang tumbuh subur di Indonesia dan kawasan Asia Tenggara lainnya, pohon ketapang mempunyai sederet nama sesuai wilayah hidupnya. Nama ketapang merupakan istilah umum untuk menyebut tanaman ini, tetapi ada pula penamaan lain untuk menyebut pohon ini, seperti katafa oleh masyarakat Nias dan hatapang oleh Suku Batak. Pixabay Tidak hanya itu, masih ada istilah lain seperti katapieng yang digunakan Suku Minangkabau, lahapang di Simeulue, atapang menurut Suku Bugis, tarisei dan salrise dalam bahasa Sulawesi Utara, ngusu dan tiliho oleh penduduk Maluku Utara, sarisalo di Maluku, serta kalis dan kris oleh masyarakat Papua. Sedangkan nama global yang dipakai dalam dunia internasional untuk menyebut ketapang antara lain tropical almond, umbrella tree, sea almond, serta beach almond. Berikut ini adalah sistem klasifikasi atau taksonomi dari pohon yang kerap ditanam sebagai pelindung ini, yaitu KingdomPlantaeFilumTracheophytaKelasMagnoliopsidaOrdoMyrtalesFamiliConbretaceaeGenusTerminaliaSpesiesTerminalia catappa Tidak hanya penyebutan namanya yang beragam. Nama latin ketapang juga bermacam-macam, yaitu Terminalia catappa yang bersinonim dengan Terminalia moluccana, Terminalia letifolia, serta Terminalia procera. Morfologi Ketapang Pohon ketapang merupakan tumbuhan berkayu dengan percabangan banyak dan daun yang rindang. Hal tersebut menjadi alasan utama mengapa pohon ini kerap dijadikan sebagai pohon peneduh. Jika diperhatikan lebih saksama pohon ketapang memiliki tajuk khas yang tumbuh secara bertingkat sehingga menyerupai pagoda serta cabang yang mendatar. 1. Akar Tanaman peneduh ini merupakan kelompok tumbuhan dikotil atau berkeping dua, sehingga sistem perakarannya adalah akar tunggang. Jenis akar tunggang ketapang adalah akar tunggang bercabang, karena terdapat satu pokok berbentuk kerucut yang arah tumbuhnya lurus ke bawah dan memiliki banyak cabang akar yang tumbuh ke samping sebagai penopang. 2. Batang Pohon dengan nama latin Terminalia catappa ini memiliki batang berkayu dan mampu tumbuh mencapai ketinggian sekitar 35 meter. Tekstur batangnya kasar sebab terdapat alur atau sulcatus di permukaan kulit batang. Alur tersebut akan terlihat sangat jelas jika diperhatikan secara membujur. Batang pohon ketapang berbentuk bundar atau teres dan tumbuh secara tegak lurus ke atas. Meski begitu batang pokok tanaman ini biasanya sulit untuk diidentifikasi, karena ukurannya yang tidak jauh berbeda dengan percabangan. Oleh karena itu percabangan ketapang juga disebut percabangan simpodial. Tidak jarang ukuran cabang lebih besar daripada batang pokok. Hal itu dikarenakan proses pertumbuhan dan perkembangan batang biasanya lebih cepat berhenti, sedangkan cabangnya terus tumbuh. Sistem percabangan pohon ketapang tumbuh secara mendatar dan membentuk sudut siku-siku dengan pokok batangnya. 3. Daun Daun ketapang masuk dalam kelompok daun tidak lengkap, karena unsur penyusunnya hanya ada dua, yaitu tangkai daun dan helai daun. Sedangkan daun lengkap harus memiliki tiga bagian, yaitu pelepah daun vagina, tangkai daun petiolus, dan juga helai daun lamina. Tangkai daun pohon ketapang sama seperti daun pada umumnya, berbentuk silinder dengan sisi pangkal melebar dan cenderung pipih. Sementara itu helaian daunnya berbentuk seperti telur yang terbalik atau seperti jantung. Tekstur permukaan atasnya agak licin sementara permukaan bawahnya berambut halus. Sistem pertulangan daun ketapang menyirip karena mempunyai satu tulang daun besar sebagai induknya. Tulang daun berada di bagian pangkal daun. Selain itu, ada pertulangan cabang yang muncul dari bagian pusat daun menuju luar tepi daun. Jika diraba daun pohon ketapang juga terasa lunak dan tipis. 4. Bunga Bunga pohon ketapang berukuran kecil dan bentuknya menyerupai lonceng. Ukurannya sekitar 4 sampai 8 mm dengan warna putih, krem, hingga kuning. Bunga ketapang tidak memiliki mahkota tetapi terdapat kelopak yang berjumlah 5 helai untuk setiap bunga. Titik tumbuh bunga ketapang berkumpul di ujung ranting sepanjang 8 hingga 25 cm. 5. Buah Pohon ketapang juga menghasilkan buah yang bentuknya mirip almond. Oleh sebab itu, pohon ini juga disebut sebagai tropical almond. Buah ketapang berukuran antara 4 hingga 5,5 cm dan berwarna hijau pada saat masih muda, kemudian berubah menjadi merah kecokelatan setelah masak. Buah ini mempunyai biji di dalamnya yang terlindungi oleh kulit buah yang licin. 6. Biji Di dalam buah pohon ketapang terdapat biji yang terbungkus oleh serat. Biji ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu kulit biji dan tali pusar. Kulit biji terdiri atas dua lapisan, yaitu testa atau lapisan kulit terluar dan tegmen atau lapisan kulit terdalam. Lapisan terluar berfungsi sebagai pelindung, karena mempunyai tekstur yang keras layaknya kayu. Bagian kedua dari biji ketapang adalah tali pusar yang menjadi penghubung antara biji dengan tembuni. Secara sederhana tali pusar tersebut berperan seperti tangkai pada biji. Apabila biji sudah masak, maka secara otomatis biji tersebut lepas dari tali pusar. Meski begitu bekas keberadaan tali pusar cukup jelas di bagian atas biji. Habitat Pohon Ketapang Habitat tumbuh paling optimal pohon ketapang adalah lingkungan pesisir pantai. Oleh sebab itu tanaman ini juga biasa disebut sebagai tumbuhan pinggir pantai atau ketapang laut. Akan tetapi sebenarnya ketapang juga mempunyai kemampuan untuk beradaptasi pada berbagai kondisi lingkungan. Pixabay Kawasan yang berada pada ketinggian antara 400 meter di atas permukaan laut merupakan lokasi paling cocok untuk menanam pohon ketapang. Apalagi jika didukung dengan curah hujan rata-rata 1000 sampai 3500 mm per tahun pada rentang bulan kering, yaitu selama enam bulan. Pohon ketapang akan menggugurkan daunnya sebanyak dua kali dalam satu tahun. Hal itu dilakukan sebagai upaya bertahan hidup saat musim kemarau yang kering. Lalu ketika musim penghujan tiba, maka secara perlahan-lahan pohon peneduh ini akan kembali mengeluarkan kuncup daunnya. Asal & Sebaran Ketapang disebut-sebut sebagai salah satu tanaman asli dari Asia Tenggara. Pendapat ini cukup kuat jika melihat bahwa lingkungan yang paling cocok untuk pertumbuhan ketapang adalah kawasan beriklim tropis. Akan tetapi di Indonesia pohon ini cukup jarang dijumpai di Pulau Sumatera dan Pulau Kalimantan. Berawal dari wilayah Asia Tenggara, pohon ketapang kemudian menyebar ke berbagai kawasan lainnya, seperti bagian utara Australia, Polinesia, India, Pakistan dan Madagaskar, kemudian tersebar ke Benua Afrika bagian timur dan barat, hingga akhirnya mencapai Benua Amerika bagian selatan dan tengah. Status Kelangkaan Tanaman peneduh telah tercatat di dalam daftar International Union for Conservation of Nature IUCN Red List. Status yang diberikan untuk tanaman ini adalah Least Concern LC yang berarti setelah dilakukan penelitian tidak ada indikasi yang menunjukkan bahwa pohon ketapang masuk sebagai flora terancam. Status tersebut ditetapkan pada tahun 2018 dan telah diperbaharui pada tahun 2019. Selain itu, status Least Concern diberikan karena populasi ketapang masih stabil. Hal ini cukup sepadan dengan tingkat persebarannya yang nyaris dapat dijumpai di seluruh dunia. Perkembangbiakan Perbanyakan pohon ketapang dilakukan melalui bijinya. Biji ketapang yang telah masak secara alami akan lepas dari tembuninya. Biji-biji inilah yang kemudian akan membentuk anakan baru jika berada di lingkungan yang cocok untuk hidup. Pohon ketapang yang banyak tumbuh dan ditanam di pinggir pantai secara alami akan menjatuhkan buahnya. Buah tersebut kemudian terbawa arus laut sehingga terombang-ambing selama beberapa waktu di lautan. Ketika buah tersebut mencapai daratan, maka secara tunas akan tumbuh dari bijinya. Proses penyebaran biji ketapang juga bisa dilakukan dengan bantuan kelelawar. Satwa ini seringkali memakan kulit atau daging buah pohon ketapang. Terkadang juga membawa buah tersebut pergi ke tempat lain. Dari sinilah kemudian biji ketapang menyebar dan tumbuh. Selain proses perkembangbiakan alami, manusia juga berperan penting terhadap pertumbuhan pohon rindang ini. Bahkan beberapa penjual tanaman hias menjual bibit pohon ketapang. Berikut adalah cara sederhana untuk menanam pohon ketapang sendiri, yaitu 1. Pemilihan Biji Ketapang Keuntungan menanam pohon ketapang adalah sifatnya yang mudah beradaptasi dengan berbagai macam kondisi lingkungan. Jadi tidak mutlak harus ditanam di habitat yang optimal, seperi pesisir pantai. Tahap pertama penanaman ketapang adalah melakukan pemilihan biji. Biji ketapang yang sudah masak akan lepas sendiri dari buahnya, akan tetapi jika belum maka biji tersebut dapat dilepaskan sendiri. Caranya mudah, yaitu dengan membelah buah ketapang dan mengambil biji di dalamnya. Agar kualitas biji yang dihasilkan baik, maka terlebih dahulu lakukan pengeringan. Pengeringan biji ketapang daoat dilakukan dengan menjemurnya di bawah sinar matahari setidaknya selama lima hingga enam jam. Setelah itu biji ketapang kemudian diletakkan tempat teduh. Lama penyimpanan kurang lebih selama satu hari sebelum mulai ditanam. 2. Pembuatan Bibit Biji ketapang yang telah melalui proses pengeringan dan penyimpanan selama satu hari bisa langsung ditanam di dalam polybag. Pada tahap ini asupan sinar matahari dan air yang cukup menjadi faktor penentu keberhasilan pembibitan pohon ketapang. Oleh sebab itu, biji ketapang yang sudah ditanam di dalam polybag sebaiknya ditempatkan pada lokasi yang mudah memperoleh sinar matahari dan juga air. Tempat yang cocok adalah halaman rumah yang cukup teduh. Proses pembibitan ini berlangsung sampai anak pohon ketapang mencapai tinggi kurang lebih 30 cm. 3. Penanaman Permanen Bibit ketapang yang sudah mencapai tinggi sekitar 30 cm telah layak dipindahkan ke media tanam permanen. Media tanam yang optimal untuk penanaman pohon ketapang setidaknya berupa lubang berukuran panjang, lebar, dan tinggi masing-masing 40 cm. Akan tetapi sebelum memindahkan anak pohon ketapang, sebaiknya lubang tersebut diisi dengan pupuk terlebih dahulu dan dibiarkan dalam kondisi terbuka sampai dua pekan. Hal ini dilakukan agar kondisi tanah maksimal dan baik untuk ditanami pohon ketapang. Manfaat Pohon Ketapang Pohon ketapang mempunyai banyak sekali manfaat untuk kehidupan manusia. Maka dari itu kegiatan budidaya ketapang cukup banyak dilakukan. Akan tetapi tidak semua orang paham dan mengetahui manfaat tanaman peneduh ini. Pixabay Berikut adalah beberapa manfaat tumbuhan ketapang dalam kehidupan sehari-hari, antara lain 1. Pohon Peneduh Sudah menjadi rahasia umum jika manfaat utama pohon ketapang adalah sebagai peneduh jalan dan halaman. Hal ini dikarenakan pertumbuhan pohon ketapang yang menyerupai payung lebar dan rindang. Maka dari itu jika ditanam di pinggir jalan akan memberi rasa teduh. Namun ada kekurangan dari pohon ini, yaitu jumlah daun yang digugurkan sangat banyak ketika musim kemarau, sehingga membuat lingkungan sekitarnya kotor. Umumnya kondisi ini terjadi dua kali dalam setahun dan bertepatan. Kekurangan berikutnya adalah sistem perakaran tunggang yang kuat dan mampu merusak konstruksi jalan dan bangunan. 2. Bahan Pewarna Alami Pohon ketapang mempunyai kandungan tanin didalam daun dan kulit batangnya. Senyawa tanin dikenal sebagai pewarna hitam jika dilarutkan. Pewarna ini dapat dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan, misalnya industri tekstil. 3. Konstruksi Bangunan Sebagai tanaman berkayu besar, pohon ketapang juga biasa diambil kayunya untuk dimanfaatkan dalam bidang konstruksi bangunan. Kayu ketapang memiliki warna antara merah bata dan cokelat pucat. Teksturnya keras, tetapi tidak setahan lama kayu meranti. Banyak masyarakat yang memanfaatkan kayu ketapang sebagai bahan bangunan, misalnya dijadikan lantai kayu. Selain itu masyarakat zaman dulu juga memanfaatkan kayu ketapang sebagai bahan membuat perahu karena ukurannya yang besar. 4. Pengganti Kacang Almond Ada satu fakta menarik seputar pohon ketapang, yaitu bijinya dapat dikonsumsi bahkan tanpa harus diolah terlebih dahulu. Telah disebutkan sebelumnya bahwa salah satu nama tanaman peneduh ini adalah sea almond. Istilah almond tersebut merujuk pada kemiripan biji ketapang dengan kacang almond. Dalam bidang kuliner, biji ketapang biasanya dimasak terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Biji ketapang juga sering dijadikan sebagai campuran untuk membuat kue menggantikan kacang almond ataupun biji kenari. 5. Penetral pH Air Pemanfaatan pohon ketapang sebagai penetral pH air biasanya dilakukan oleh masyarakat yang memelihara ikan. Daun tanaman ini diambil kemudian dimasukkan ke dalam air untuk menetralkan pH-nya. Air yang mempunyai pH netral diketahui sangat baik sebagai media memelihara ikan terutama ikan cupang. Pohon Ketapang dikenal sebagai tanaman peneduh atau tanaman penghias taman memiliki nama latin Terminalia catappa. Tumbuhan ini di Indonesia mempunyai berbagai nama di tiap daerah. Contohnya, ketapang di Sulawesi Utara dikenal dengan nama Talisei, di Maluku Utara dikenal Tiliho, dan di Papua Barat dikenal nama pohon Kalis. Ketapang secara umum memiliki penyebutan dan nama khusus yang biasa digunakan dalam dunia internasional, yaitu tropical almond, umbrella tree, sea almond, serta beach almond. Karena tumbuh rindang, pohon ketapang mudah dijumpai di pinggir jalan dan taman. Ketapang sering dimanfaatkan sebagai tumbuhan peneduh. Tanaman ini memiliki ciri khas, yaitu bentuk cabang dan tajuknya. Lalu, ukuran dan bentuk daun ketapang cukup besar dan tebal dibandingkan daun pohon lainnya. Pohon ketapang disebut juga tanaman pinggir pantai. Karena habitat terbaik ketapang untuk tumbuh adalah kawasan pesisir pantai. Tapi, ketapang juga mudah beradaptasi di berbagai kondisi lingkungan dan kesuburan tanah. Baca juga Perjuangan Pak Ujang Menjaga Kelestarian Hutan Ibukota Jakarta Berdasarkan taksonominya, ketapang dapat diklasifikasikan dalam tabel di bawah ini. KingdomPlantaeSub-kingdomMagnoliophytaKelasMagnoliopsidaSub-kelasRosidaeOrdoMyrtalesFamiliCombretaceaeGenusTerminaliaSpesiesTerminalia catappaTabel klasifikasi taksonomi ketapang Terminalia catappa. Habitat dan Persebaran Ketapang Daerah pesisir pantai menjadi tempat ideal bagi pohon ketapang tumbuh dengan optimal. Karenanya, tanaman ini disebut juga tanaman pinggir pantai atau ketapang laut. Namun, ketapang juga memiliki kemampuan yang mudah beradaptasi di berbagai kondisi lingkungan. Pohon ketapang termasuk tumbuhan asli Asia Tenggara maupun Polinesia hingga Australia bagian Utara. Tumbuhan ketapang dapat juga ditemui di Amerika Tengah, Amerika Selatan, Afrika Timur, Afrika Barat, Pakistan, India, dan Madagaskar. Di Indonesia, ketapang tersebar di berbagai daerah. Pada umumnya, pohon ini berkembang di dataran rendah hingga tinggi, di hutan primer atau sekunder, hutan campuran, hutan rawa, hutan pantai, hutan jati, hingga di sepanjang sungai. Secara umum, pohon ketapang tumbuh di kawasan tropis terutama daerah tropis beriklim lembab. Lokasi yang paling cocok untuk perkembangbiakkan ketapang adalah kawasan yang berada pada ketinggian antara 400 meter di atas permukaan laut. Selain itu, daerah yang ideal untuk pertumbuhan ketapang memerlukan curah hujan rata-rata mm per tahun pada rentang bulan kering, yaitu selama enam bulan. Upaya pohon ketapang untuk beradaptasi pada musim kemarau dengan menggugurkan daunnya sebanyak dua kali dalam satu tahun. Ketika memasuki musim hujan, kuncup daun ketapang akan lahir kembali. Status Kelangkaan Ketapang Menurut International Union for Conservation of Nature IUCN Red List, ketapang berstatus Least Concern LC. Artinya, pohon ketapang termasuk jenis flora yang aman dan tidak terancam kepunahannya. Status LC ditetapkan pada tahun 2018 dan telah diperbarui pada tahun 2019. Karena jumlah populasi ketapang masih stabil. Hal ini seimbang dengan tingkat persebaran tumbuhan ini yang hampir dapat ditemui di seluruh dunia. Baca juga Hutan Adalah Pengertian, Ciri-ciri dan Jenis-jenis Hutan Terbaru 2022 Ciri-ciri Pohon Ketapang Alasan utama ketapang sering dimanfaatkan sebagai pohon peneduh adalah karena ketapang dapat tumbuh besar tingginya dapat mencapai 40 meter, termasuktumbuhan berkayu dengan percabangan banyak dan daun yang rindang. Ciri khas ketapang yaitu tajuknya yang tumbuh secara bertingkat sehingga serupa pagoda serta cabangnya yang mendatar. Tajuk merupakan keseluruhan bagian tumbuhan yang meliputi daun, cabang, ranting, bunga dan buah. Berikut ini ciri-ciri dan karakteristik pohon ketapang A. Akar Akar ketapang tergolong dalam tumbuhan dikotil atau berkeping dua dan berakar tunggang bercabang. Tanaman ketapang berjenis akar tunggang bercabang karena terdapat satu pokok bagian berbentuk kerucut, tumbuh lurus ke bawah, dan mempunyai banyak cabang akar yang tumbuh ke samping berfungsi sebagai penopang. B. Batang Di permukaan kulit batang ketapang terdapat alur atau sulcatus yang mengakibatkan tekstur kulit batang kasar. Berbentuk bundar atau teres, tumbuh tegak lurus dan memiliki ketebalan hingga 1,5 meter. Batang pokok ketapang sulit dikenali karena mempunyai ukuran yang hampir sama dengan percebangan. Percabangan batang pohon ketapang disebut juga percabangan simpodial. Terkadang, ukuran cabang tanaman ketapang lebih besar dari batang pokoknya. Karena proses tumbuh dan berkembang batang biasanya lebih cepat berhenti, sedangkan cabang akan terus tumbuh. Cabang-cabang pada tanaman peneduh ini tumbuh mendatar dan pokok batangnya membentuk sudut siku-siku. C. Daun Daun pohon ketapang termasuk kelompok daun tidak lengkap, dikarenakan unsur penyusun hanya ada dua, yaitu tangkai dan helai daun. Daun yang lengkap tersusun dengan tiga bagian, yaitu Pelepah daun vaginaTangkai daun petiolus, danHelai daun lamina. Pada umumnya, bentuk daun ketapang lebih lebar dari daun-daun pohon lain. Lebarnya mencapai 3 cm sampai 9 cm setiap helainya. Tangkai daun ketapang berbentuk silinder, bagian pangkal melebar dan cenderung pipih. Helaian daun tanaman ini berbentuk menyerupai telur yang terbalik atau seperti jantung. Tekstur permukaan bagian atas licin. Sedangkan permukaannya bawah berambut halus. Tulang daun pohon ketapang menyirip, satu tulang daun besar sebagai induk, dan memiliki cabang yang tumbuh menuju luar tepi daun. Posisi tulang daun berada di bagian pangkal daun. Daunnya berwarna hijau muda segar seperti pohon manggir. Ketika musing gugur tiba, daun ketapang berubah warna menjadi merah atau kuning. D. Bunga Bunga ketapang bentuknya mirip seperti lonceng dan berukuran kecil. Ukuran bunga 4 sampai 8 mm dan memiliki variasi warna yaitu putih, krem dan kuning. Terdapat 5 helai di kelopaknya disetiap bunga. Bunganya tidak mempunyai mahkota. Pusat pertumbuhan bunga ketapang terdapat di ujung ranting dengan panjang 8-25 cm. E. Buah Ukuran buah tanaman ketapang 4 sampai 5,5 cm, dan bentuknya mirip almond. Pada usia muda, buah berwarna hijau dan akan berubah merah kecoklatan ketika sudah matang. Di dalam buah ketapang, terdapat biji yang dilindungi oleh kulit yang licin. F. Biji Biji buah ketapang terbagi menjadi dua bagian yaitu 1. Kulit Biji Di kulit biji ada dua lapisan, yaitu testa lapisan kulit terluar yang berfungsi sebagai pelindung karena memiliki tekstur yang keras seperti kayu dan tegmen lapisan kulit terdalam. 2. Tali pusar Tali pusar merupakan penghubung antara biji dan tembuni plasenta. Memiliki peran seperti tangkai pada biji. Ketika biji ketapang sudah matang, biji secara otomatis terlepas dari tali pusar. Tali pusar terlihat cukup jelas pada bagian atas biji. Baca juga Pohon Trembesi Klasifikasi, Ciri-ciri, Habitat dan Manfaat Trembesi yang Tidak Kamu Sadari Manfaat Ketapang Pohon ketapang mempunyai beragam manfaat dan kegunaan dari segi ekologis lingkungan, sosial dan kesehatan. Ketapang dapat dimanfaatkan untuk mendukung kehidupan manusia. Berikut ini beberapa manfaat pohon ketapang bagi kehidupan dan lingkungan antara lain yaitu 1. Pohon Peneduh Manfaat ketapang yang paling umum adalah sebagai pohon peneduh di jalanan atau di taman. Sebab ketapang dapat tumbuh besar dan bentuk kanopinya sepeti payung lebar. Sehingga cukup rindang dan memberikan kesan teduh. Tapi saat musim kemarau, pohon ketapang akan menggugurkan banyak daun, yang terkadang membuat lingkungan sekitar pohon tumbuh menjadi kotor. Ketapang memiliki sistem akar tunggang yang mampu menahan erosi dan pergerakan tanah di pegunungan dan pesisir pantai. Namun, akarnya yang kuat juga dapat merusak konstruksi jalanan dan bangunan. 2. Bahan Pewarna Alami Manfaat ketapang selanjutnya adalah sebagai bahan pewarna alami. Daun dan kulit batang tanaman ini mengandung senyawa tanin. Senyawa tanin sering dipakai untuk pewarna hitam alami jika dilarutkan. Warna hitam ini dapat dimanfaatkan untuk tinta dan sebagai bahan baku industri tekstil. Selain itu, kulit kayunya dapat menghasilkan warna kuning kecoklatan hingga warna zaitun. 3. Membantu Menetralkan pH Air Daun ketapang dapat digunakan untuk menetralkan kadar pH air. Manfaat pohon ketapang yang satu ini sering digunakan oleh masyarakat yang memelihara ikan. Caranya dengan memasukan daun ketapang ke dalam aquarium atau kolam. Kadar pH air yang netral juga bagus untuk pertumbuhan ikan cupang. 4. Batang Ketapang Sebagai Material Bangunan Batang tanaman ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan bangunan karena teksturnya yang keras dan kokoh. Harga batang tumbuhan ketapang juga lebih terjangkau. Tapi kualitasnya tidak sebagus kayu jati dan kayu bangunan lainnya. 5. Tanaman Hias Karena memiliki tajuk yang rindang dan lebar, manfaat ketapang berikutnya adalah sebagai pohon hias. Banyak yang memanfaatkan jenis tanaman ini sebagai pohon hias di tempat terbuka, taman, atau di pinggir jalan. Pohon ketapang juga memberikan suasana asri dan teduh di tempatnya tumbuh. 6. Pengganti Kacang Almond Pohon ketapang memiliki banyak nama, salah satunya adalah sea almond. Sebutan “almond” ini karena bijinya mirip dengan kacang almond. Biji ketapang dapat dikonsumsi tanpa harus melalui proses terlebih dahulu. Namun di dunia kuliner, biji pohon ketapang akan dimasak terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Terlebih lagi, biji ketapang dapat dimanfaatkan sebagai campuran dalam pembuatan kue untuk menggantikan kacang almond atu biji kenari. 7. Meredakan Peradangan Buah ketapang mengandung polifenol, triterpenoid, dan senyawa lainnya yang dapat digunakan untuk obat anti radang. 8. Daun Ketapang Mengandung Antioksidan Antioksidan dalam daun ketapang dapat dimanfaatkan untuk menjaga kekebalan tubuh. Apabila tubuh memiliki kekebalan yang terjaga, tubuh akan mudah menghindari berbagai penyakit. Selain itu, antioksidan juga terkandung dalam buah tanaman ketapang. Kandungan antioksidan mampu menangkal radikal bebas yang menyebabkan sel kulit rusak sehingga dapat mencegah penuaan dini. Tetapi, sebelum mengonsumsi atau memanfaatkan pohon ketapang, kita harus dipastikan sudah berkonsultasi kepada dokter untuk mengurangi efek samping yang tidak diinginkan. Baca juga Pohon Angsana Klasifikasi, Ciri-ciri dan Manfaat Bunga Angsana Cara Mudah Menanam Ketapang Tumbuhan ketapang akan tumbuh optimal di pesisir pantai. Namun, tanaman ini memiliki kemampuan yaitu mudah beradaptasi. Kita juga bisa menanam tumbuhan ini di pekarangan rumah dengan cara sebagai berikut 1. Memilih Biji Ketapang Langkah pertama untuk melakukan penanaman tanaman ketapang adalah dengan memilih biji. Biji yang sudah masak akan lepas secara mandiri dari buahnya. Namun, apabila biji belum matang, dapat dilepaskan dengan cara membelah buah, dan ambil bijinya. Agar mendapatkan kualitas biji yang bagus, biji harus dikeringkan terlebih dahulu. Cara mengeringkan biji ketapang dapat dijemur di bawah matahari secara langsung selama kurang lebih 5 sampai 6 jam. Kemudian, pindahkan biji ke tempat yang teduh. Biji dapat disimpan kurang lebih satu hari sebelum ditanam. 2. Pembibitan Ketapang Biji ketapang yang sudah melewati proses pengeringan dan penyimpanan satu hari bisa langsung di tanam di polybag atau seedling bag. Agar pembibitan berhasil dengan baik, media tanam harus mendapatkan asupan sinar matahari dan air yang cukup. Sehingga, penempatan polybag yang berisi biji ketapang harus diperhatikan. Tempatkan di lokasi yang sering terkena sinar matahari dan juga air, contohnya pekarangan rumah yang cukup teduh. Untuk melanjutkan ke tahap yang terakhir, proses pembibitan ini akan berlangsung sampai tunas ketapang ini mencapai tinggi sekitar 30 cm. 3. Penanaman Permanen Biji ketapang yang sudah memiliki tinggi sekitar 30 cm, dapat dipindahkan ke media tanam media tanam permanen berupa lubang yang ukuran tinggi, panjang dan lebarnya sama, yaitu 40 cm. Namun, sebelum dipindahkan, lubang diberi pupuk dan dibiarkan kondisi terbuka selama dua minggu, dengan begitu kondisi tanah akan optimal dan siap untuk ditanami tumbuhan ketapang. Jenis-jenis Pohon Ketapang Pohon ketapang tidak hanya satu spesies saja. Jenis-jenis ketapang yang sering ditemukan antara lain yaitu 1. Ketapang Sentani Ketapang sentani adalah jenis ketapang yang paling sering dimanfaatkan sebagai penghias pekarangan dan sebagai tanaman peneduh. Ciri-ciri utama ketapang sentani adalah daunnya yang lembut. Jenis ketapang sentani lumayan sulit untuk dibedakan dengan jenis tanaman ketapang lainnya. 2. Ketapang Laut Beach Almond Tree Jenis pohon ketapang ini sering ditemui di pesisir pantai karena dimanfaatkan sebagai utama ketapang laut adalah daunnya rindang dan cenderung berlapis. Ukuran daun sekitar 50 sampai 60 cm. Usia terbaik tumbuhan ketapang laut adalah 8-10 bulan. Perkembangan pohon ketapang laut cukup cepat dibandingkan dengan jenis ketapang lainnya, yaitu dapat mencapai 1-5 meter dalam kurun waktu 2 hingga 3 tahun. 3. Ketapang Biola Pertumbuhan pohon ketapang biola cukup mudah dikontrol. Ketapang biola mudah dijadikan sebagai tanaman hias berukuran kecil karena mudah dipangkas. Ciri-ciri utama ketapang biola adalah daunnya yang lebar menghadap ke atas seperti mangkok. 4. Ketapang Mini Ketapang mini juga dikenal ketapang kencana sering digunakan sebagai penghias taman. Tidak sekedar menjadi penghias, bermanfaat juga sebagai peneduh. Ukuran ketapang mini relatif kecil. Daunnya juga berukuran kecil. Ketapang mini cocok ditanam di pekarangan rumah yang lahannya terbatas, karena tidak akan terlalu memenuhi taman tersebut. 5. Ketapang Kencana Lhokseumawe Jenis pohon ketapang ini berasal dari Aceh. Ketapang kencana Lhokseumawe mempunyai nama yang berbeda dari lainnya. Namun cukup sulit dibedakan karena memiliki ciri-ciri yang serupa. Baca juga AXA Indonesia Tanam 500 Pohon di Jakarta Ringkasan Pohon ketapang sering dimanfaatkan sebagai tanaman peneduh atau tanaman penghias taman. Ketapang memiliki nama latin Terminalia catappa. Habitat pohon ketapang yang paling optimal yaitu daerah pesisir pantai. Namun, ketapang memiliki dapat beradaptasi di kondisi tanah dan iklim yang berbeda. Ciri khas ketapang yaitu memiliki tajuk yang lebar dan daun yang kuat. Jenis ketapang yang sering ditemukan di Indonesia diantaranya yaitu Ketapang sentani,Ketapang laut,Ketapang biola,Ketapang mini, danKetapang kencana. Referensi dan rujukan artikel. Penulis Marchyta Putri Prabowo Editor M. Nana Siktiyana Pohon 29 Views Daftar Akar Pohon Ketapang Merusak Bangunan Lengkap. Jika tidak, akar pohon akan merusak bangunan dan anda akan menghadapi risiko. Semua pohon yang berakar tunggang akan merusak bangunan jika ditanam dekat tembok rumah, pagar atau tembok seiring pertumbuhannya akar semakin. Mengenal Reti Iyang, Kuburan Batu Megalitikum dengan Relief Ikan di from Misalnya saja, talang air atau atap yang berdekatan dengan pohon. Pohon ketapang kencana memiliki akar tunggang yang bermaksud yaitu akarnya tumbuh ke bawah dan tidak dapat merusak bangunan yang ada. Pilihlah pohon yang sesuai dengan kondisi pekaranganmu, jangan sampai pohon tumbuh terlalu tinggi dan akar yang tumbuh hingga merusak bangunan rumah. Daftar isi1 Nah, Untuk Pilihan Tanamannya, Oleh Karena Itu Harus Diusahakan Ketika Menanam Diberikan Ruang Yang Cukup Pohon Yang Tumbuh Cepat Dekat Dengan Bangunan Dapat Menyebabkan Tanah Yang Tidak Merata Ketika Akar Pohon Aktif Mengeringkan Tanah Yang Menyebabkan Penyusutan Tapi Saat Musim Kemarau, Pohon Ketapang Akan Menggugurkan Banyak Daun, Yang Terkadang Membuat Lingkungan Sekitar Pohon Tumbuh Menjadi Apakah Akar Pohon Ketapang Kencana Merusak Bangunan? Nah, Untuk Pilihan Tanamannya, Anda. Pohon dengan akar besar dan keras seperti pohon jambu bisa merusak bagian bawah pondasi rumah atau pagar. Sebab dengan adanya pohon besar, rumah bisa terasa lebih teduh dan sejuk. Pohon ketapang kencana memiliki akar tunggang yang bermaksud yaitu akarnya tumbuh ke bawah dan tidak dapat merusak bangunan yang ada. Oleh Karena Itu Harus Diusahakan Ketika Menanam Diberikan Ruang Yang Cukup Untuk. Pilihlah pohon yang sesuai dengan kondisi pekaranganmu, jangan sampai pohon tumbuh terlalu tinggi dan akar yang tumbuh hingga merusak bangunan rumah. Pilih letak penanaman yang jauh dari bangunan karena akar pohon ketapang menjalar dan berpotensi merusak. Akar sebesar ini akan merusak dinding terdekat atau bahkan jalan ketika mencari jalan. Pohon Yang Tumbuh Cepat Dekat Dengan Bangunan Dapat Menyebabkan Tanah Yang Tidak Merata Ketika Akar Pohon Aktif Mengeringkan Tanah Yang Menyebabkan Penyusutan Tanah. Sebab, batang kayu yang besar dapat merusak area di sekitarnya. Jika kebetulan pohon tersebut lokasinya tak jauh. Kekurangan berikutnya adalah sistem perakaran tunggang yang kuat dan mampu merusak konstruksi jalan dan. Tapi Saat Musim Kemarau, Pohon Ketapang Akan Menggugurkan Banyak Daun, Yang Terkadang Membuat Lingkungan Sekitar Pohon Tumbuh Menjadi Kotor. Ada banyak pertanyaan tentang apakah akar pohon mangga merusak bangunan beserta jawabannya di sini atau kamu bisa mencari soal/pertanyaan lain yang berkaitan dengan. Umumnya kondisi ini terjadi dua kali dalam setahun dan bertepatan. Jika tidak, akar pohon akan merusak bangunan dan anda akan menghadapi risiko. Apakah Akar Pohon Ketapang Kencana Merusak Bangunan? Salam kenal buat teman2 semua. Pohon peneduh depan rumah yang saya bahas kali adalah pohon pohon ketapang kencana, karena banyak yang bertanya pohon ketapang kencana akarnya. Semua pohon yang berakar tunggang akan merusak bangunan jika ditanam dekat tembok rumah, pagar atau tembok seiring pertumbuhannya akar semakin.